Dakwah adalah proses menjadikan perilaku seorang muslim untuk menjalankan Islam sebagai rahmatan lil alamin yang di dakwahkan kepada seluruh manusia, yang dalam prosesnya melibatkan unsur da’i (subyek), maddah (materi), thariqah (metode), washilah (media), dan mad’u (objek) dalam mencapai tujuan dakwah yang melekat dengan islam yaitu mencapai kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat (Zaini, 2013)
Proses penyampaian pesan dakwah yang awalnya dilakukan dengan tatap muka (face to face) dengan teknologi dapat diubah dengan media digital online. Berdakwah tidak perlu lagi harus bertatap muka langsung tetapi bisa dilakukan dari tempat masing-masing dan bisa tersampaikan secara langsung ke beberapa jamaah secara mudah dan cepat.
Media digital hadir sebagai bagian penting dalam memberikan kemudahan dalam menyajikan pesan dakwah kepada umat manusia kapan pun dan dimanapun berada. Dengan media digital dakwah tidak terbatas pada ruang dan waktu. Dakwah dapat tersampaikan kepada umat manusia di belahan dunia manapun, dan dapat diterima kepada umat manusia kapanpun tanpa mengenal waktu.
Efek pandemi covid-19 mengajarkan semua orang menggunakan media digital untuk menggunakan media online sebagai sarana untuk berkomunikasi, bekerja, rapat, berdakwah dan lain sebagainya. Dakwah dengan menggunakan online lebih mudah diterima karena sangat efektif dan efisien. Proses terjadinya digitalisasi, teknologi dan informasi merupakan waktu yang tepat dan kesempatan penting bagi umat manusia untuk memanfaatkan segala bentuk perkembangan zaman di dalam dunia digital, termasuk di dalamnya proses kegiatan berdakwah melalui media digital (fahruddin, 2021)
Dalam menyampaikan dakwah, dapat dilakukan dengan memanfaatkan media digital melalui internet. Media ini telah digunakan oleh jutaan orang di seluruh penjuru dunia. Hampir sebagai orang sekarang memiliki perangkat handphone sehingga dapat mengakses media dengan sangat mudah di manapun dan kapan pun mau.
Dengan berkembang pesatnya teknologi internet, menjadikan media dakwah saat ini sangat bervariasi. Dengan memanfaatkan dakwah menggunakan internet maka media dakwah mampu menembus batas ruang dan waktu dalam sekejap dan dengan biaya yang murah. Dakwah dengan menggunakan media internet menjadi salah satu pilihan masyarakat dikarenakan masyarakat bebas memilih materi dakwah yang disukai. Cara penyampaian dakwah dapat bervariasi dan dapat menjangkau segmen yang sangat luas.
Dalam menyampaikan dakwah seorang pendakwah bisa saja melalui akun media sosial yang di punyai seperti : facebook, twitter, whatsapp, youtube, instagram, websites, dan lain sebagainya. Jika ingin menggunakan media yang bisa interaksi face to face secara digital sekarang ini sudah banyak media platform video conference seperti zoom, google meet, microsoft tim, dan lain-lain. Setiap platform media sosial tentunya mempunyai kekhasan masing-masing.
Pemanfaatan media Youtube untuk dakwah sangat efektif. Youtube dapat menjadi media dakwah yang sangat mudah dimanfaatkan oleh pendakwah. Hasil penelitian oleh hamdan dan mahmuddin menunjukkan bahwa penggunaan media Youtube sebagai media dakwah semakin menjanjikan dan semakin mudah dilakukan. Banyak penceramah kondang yang memanfaatkan media dakwah dengan Youtube dengan baik. Adapun model dakwah di Youtube dapat berupa video ceramah serial, video ceramah singkat, video ceramah potongan, video music/lagu, dan video cerita singkat.
Media social facebook, twitter dan instagram memiliki kekhasan yang hampir sama. Media tersebut dapat dimanfaatkan sebagai media dakwah yang efektif. Dakwah dengan menggunakan media tersebut merupakan alternatif dakwah selain dakwah secara langsung. Dakwah dapat dilakukan dengan membuat tulisan atau artikel panjang yang di posting ke dalam group-group facebook. Selain itu juga dapat menggunakan penulisan status yang singkat dan padat sehingga orang dapat melihat status yang di posting. Selain dengan posting status, pendakwah juga bisa mengirimkan fasilitas pesan yang ada di masing-masing media sosial tersebut.
Aplikasi video conference seperti zoom dan google meet juga dapat digunakan sebagai media dakwah secara efektif. Dengan video conference penceramah langsung bisa interaksi langsung dengan pendengar secara mudah dan cepat. Seorang penceramah cukup membuat acara sesuai dengan jadwal yang di inginkan dalam aplikasi video conference tersebut. Kemudian penceramah cukup menginformasikan link untuk joint video conference kepada jamaah. Pada saat jadwal yang ditentukan tinggal dibuka acaranya jamaah bisa langsung masuk dengan mudah untuk mengikuti dakwah secara virtual dengan sangat mudahSemakin mudah nya pemanfaatan teknologi untuk dakwah tentunya akan menimbulkan efek yang positif dan negatif. Oleh karena itu baik penceramah maupun jamaah harus benar-benar dapat melakukan filterisasi terhadap efek-efek yang tidak baik. Sehingga pemanfaatan media digital untuk berdakwah akan menjadikan dakwah dapat berjalan secara mudah dan efisien.
artikel ini telah dimuat di inews
https://semarang.inews.id/read/99164/trend-dakwah-melalui-media-digital?utm_medium=sosmed&utm_source=whatsapp
